| The Best Automotive News | Smart Business Solutions | Trendy Fashion And Jewelry |
|Health Living Solution | CNG - NGV Natural Gas Vehicle |
|Health Living Solution | CNG - NGV Natural Gas Vehicle |
China merupakan sebuah negara yang mempunyai sejarah lama, kebudayaan cemerlang dan kaya dengan sumber pelancongan. Warisan Alam dan Warisan Budaya Di China memperlihatkan kecerdikan dan kerajinan rakyat China.
Salah satu peninggalan warisan china yang termasuk dalam 7 keajaiban dunia adalah Tembok Raksasa Cina atau Tembok Besar Cina (Hanzi tradisional: 長城; Hanzi sederhana: 长城; pinyin: Chángchéng), juga dikenal di Cina dengan nama Tembok Raksasa Sepanjang 10.000 Li¹. Merupakan bangunan terpanjang yang pernah dibuat oleh manusia, terletak di Republik Rakyat Cina.
Panjangnya adalah 6.400 kilometer (dari kawasan Sanhai Pass di timur hingga Lop Nur di sebelah barat) melintasi gunung dan lembah, berkelok-kelok seperti naga batu. dan tingginya 8 meter. Lebar bagian atasnya 5 m, sedangkan lebar bagian bawahnya 8 m. Setiap 180-270 m dibuat semacam menara pengintai. Tinggi menara pengintai tersebut 11-12 m.
Tembok Besar pada awalnya dibangun di musim semi pada Zaman peperangan tiga negara digunakan sebagai benteng defensif oleh tiga negara: Yan, Zhao, dan Qin. The Great Wall mengalami pembangunan dan perbaikan dalam beberapa dynasti. Bahkan, ia mulai sebagai dinding independen untuk negara yang berbeda ketika pertama kali dibangun, dan tidak menjadi "Great" dinding sampai Dinasti Qin.Kaisar Qin Shi-huang meneruskan pembangunan dan pengokohan tembok yang telah dibangun sebelumnya untuk menangkis serbuan dari suku Hun's dari utara.
Sepeninggal Qin Shi-huang, pembuatan tembok ini sempat terhenti dan baru dilanjutkan kembali di zaman Dinasti Sui, terakhir dilanjutkan lagi di zaman Dinasti Ming. Bentuk Tembok Raksasa yang sekarang kita lihat adalah hasil pembangunan dari zaman Ming tadi. Bagian dalam tembok berisi tanah yang bercampur dengan bata dan batu-batuan. Bagian atasnya dibuat jalan utama untuk pasukan berkuda Tiongkok. Sejak itu, Tembok Besar yang menjadi monumen di sepanjang sejarah bangsa Cina. Kunjungan ke Tembok besar seperti menjadi tempat wisata yang bersejarah, yang membawa wisatawan larut dalam kegembiraan di setiap langkah tembok.
Seorang astronot china yang pertama , Yang Liwei pernah menklaim dan membuat Mitos bahwasanya Tembok Besar China adalah salah satu bangunan buatan manusia yang terlihat dari angkasa luar. Hal ini di percaya oleh rakyat china dan di ajarkan di sekolah.
Akan tetapi Mitos kembali di ragukan setelah Yang Liwei kembali dari perjalanan luar angkasanya untuk yang kedua kalinya. Yang Liwei menyatakan bahwa dirinya tidak dapat melihat Tembok Besar dari atas sana.
Penyebaran mitos yang keliru mengenai terlihatnya tembok besar dari angkasa luar di sekolah-sekolah pun di hentikan .
Situs National Aeronautics and Space Administration (NASA), menyebutkan beberapa objek memang bisa dilihat dari ruang angkasa tanpa bantuan teropong atau teleskop, namun tembok besar Cina tidak termasuk objek-objek tersebut. Alasannya, tembok itu tidak terlalu lebar dan bahan pembuatnya adalah material yang berwarna seperti lingkungan sekitarnya, sehingga sangat tersamar.